Sunday, December 10, 2023

"Antara Dzhalim Tersembunyi: Pelajari dan Menyadarinya"

 "Sudahkah kita berbuat dzhalim pagi ini"

Kemarin saya berbincang bincang dengan salah seorang sahabat. Berbuat dzhalim mungkin bisa dilakukan dan bisa jadi sering dilakukan tanpa disadari. Introspeksi dan berkaca diri harus selalu dilakukan.

Dalam Islam, konsep dzalim memiliki makna yang luas. Secara umum, dzalim dapat diartikan sebagai perbuatan zhalim atau tidak adil terhadap orang lain. Dalam Al-Qur'an, kata dzhalim atau bentuk kata lainnya disebutkan lebih dari 200 kali, yang menunjukkan pentingnya pemahaman terhadap konsep ini dalam ajaran Islam.

Dalam konteks agama, dzhalim dianggap sebagai dosa yang sangat serius, karena melanggar hak-hak Allah dan hak-hak manusia. Islam menekankan pentingnya keadilan dalam setiap aspek kehidupan, baik dalam hubungan individu maupun dalam sistem sosial dan pemerintahan. Sebagai umat Muslim, kita dilarang berbuat dzhalim terhadap siapun, bahkan terhadap diri sendiri.

Dalam Al-Qur'an, Allah SWT berfirman dalam Surah Al-Hujurat (49:9), "Dan jika dua golongan mukmin bertindak dzalim yang satu terhadap yang lain, maka perbaikilah antara keduanya. Jika salah satu dari keduanya mengingkari yang lain, maka perangilah golongan yang mengingkari itu sampai mereka kembali ke perintah Allah. Jika mereka telah kembali, perbaikilah antara keduanya dengan adil dan seberanglah, sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang berlaku adil."

Dalam hadis-hadis Nabi Muhammad SAW, juga terdapat banyak petunjuk bagi umat Muslim untuk menghindari perilaku dzhalim dan berbuat adil. Nabi Muhammad SAW bersabda, "Janganlah kamu berlaku dzhalim dan janganlah kamu dizhalimi." (HR. Muslim). Hal ini menunjukkan betapa pentingnya keadilan dalam agama Islam.

Dalam praktik sehari-hari, umat Muslim dianjurkan untuk menjauhi tindakan dzhalim, baik dalam hubungan pribadi, keluarga, maupun dalam skala yang lebih luas. Keadilan harus menjadi prinsip yang mengatur setiap tindakan dan keputusan. Islam menekankan pentingnya menghormati hak-hak orang lain, memberikan perlindungan kepada yang lemah, dan merawat hubungan sosial yang sehat.

Selain itu, dalam konteks sosial dan pemerintahan, dzhalim dipandang sebagai penyebab ketidakstabilan dan kerusakan. Islam mendorong adanya keadilan sosial yang merata, di mana hak-hak semua individu, terlepas dari latar belakang dan status mereka, dihormati dan dilindungi.

Perbuatan dzholim tidak hanya terbatas pada tindakan yang jelas dan terbuka, tetapi juga mencakup perbuatan dzholim terhadap orang lain yang mungkin tidak disadari. Dalam kehidupan sehari-hari, ada beberapa contoh perbuatan dzhalim yang sering terjadi secara tidak disengaja. Agama Islam mengajarkan umatnya untuk memahami dan menghindari perbuatan-perbuatan ini.

Salah satu contoh perbuatan dzhalim yang mungkin tidak disadari adalah dengan kata-kata yang kita ucapkan kepada orang lain. Islam mengajarkan pentingnya berkomunikasi dengan baik dan bijaksana. Ketika kita menggunakan kata-kata yang kasar, menghina, atau mengkritik tanpa tujuan yang benar, kita dapat melukai perasaan orang lain secara tidak sengaja. Dalam hal ini, kita harus sangat berhati-hati dalam memilih kata-kata kita dan memperhatikan efek yang mungkin timbul dari ucapaan kita.

Selain itu, perbuatan dzhalim juga terjadi ketika kita memanfaatkan orang lain secara tidak adil. Misalnya, ketika kita mengambil keuntungan dari kerja keras orang lain tanpa memberikan imbalan yang pantas, atau memanfaatkan posisi atau kekuatan kita untuk merugikan orang lain. Islam mengajarkan pentingnya menjaga sikap adil dalam segala aspek kehidupan, termasuk dalam hubungan bisnis, persaudaraan, dan interaksi sosial.

Perbuatan dzhalim juga terjadi ketika kita tidak memperhatikan hak-hak dan kebutuhan orang lain. Misalnya, ketika kita mendominasi dan mengabaikan pendapat orang lain, merampas hak orang lain untuk mendapat keadilan dan perlindungan, atau tidak menjaga kebersihan dan kerapihan lingkungan yang dapat mengganggu kenyamanan orang lain. Dalam Islam, kita diajarkan untuk memperlakukan orang lain dengan baik dan menghormati hak-hak mereka.

Bagi umat Muslim, menghindari perbuatan dzhalim termasuk dalam konsep ihsan, yaitu berbuat baik dan adil kepada semua makhluk Allah, baik yang terlihat maupun yang tidak terlihat. Ihsan membutuhkan kesadaran dan kepekaan terhadap perbuatan-perbuatan dzhalim yang mungkin terjadi secara tidak disadari. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk selalu mengintrospeksi diri, memperhatikan interaksi kita dengan orang lain, dan berusaha untuk memperbaiki diri jika kita melakukan perbuatan dzhalim, bahkan tanpa disadari.


Dalam Islam, perbuatan dzhalim, baik disadari maupun tidak disadari, ditegaskan sebagai hal yang harus dihindari.   

Janganlah mencela satu sama lain dan janganlah menggilai dengan gelar penghinaan. Seburuk-buruk panggilan adalah (panggilan) yang buruk sesudah iman dan siapa yang tidak bertaubat, maka mereka itu adalah orang-orang yang dzhalim.


Perbuatan dzhalim tidak terbatas pada tindakan yang jelas dan terbuka, tetapi juga mencakup perbuatan-perbuatan yang mungkin tidak disadari. Islam mengajarkan umatnya untuk selalu berhati-hati dalam ucapan dan tindakan, memperhatikan hak-hak orang lain, dan menghindari memanfaatkan orang lain secara tidak adil. Dengan menjaga diri dari perbuatan dzhalim, kita dapat menciptakan hubungan yang harmonis dan bermartabat dalam kehidupan sehari-hari.

Dalam kesimpulannya, dzhalim dalam Islam adalah suatu perbuatan yang melanggar keadilan, baik dalam hubungan individu maupun dalam tataran sosial. Islam mengajarkan umatnya untuk menghindari tindakan dzhalim dan berbuat adil dalam segala aspek kehidupan. Dengan menjaga keadilan, umat Muslim diharapkan dapat menciptakan lingkungan yang harmonis dan damai dalam masyarakat.


Jadi apakah kita sudah berbuat dzhalim pagi ini.. ?

Lihatlah kesekitar dan apa yang kita lakukan atau kita perbuat? Sudahkah kita minta maaf? Sudahkah kita mohon ampunan kepada Allah SWT? Sudahkah kita berucap Istighfar?

Astaghfirullahaladzim

Pengingat diri di pagi hari ini.


#myselfreminder #catatanmasbojreng #masbojreng

No comments:

Post a Comment

Bukti yang Bungkam

Serial CSI (Crime Scene Investigation) itu keren banget karena nunjukin gimana bukti kecil bisa jadi kunci buat ngebongkar kasus besar. Jad...