Wednesday, March 12, 2025

Kesaksian yang Bisu



Pada hari itu lidah terdiam,

Tak lagi sanggup berdusta dan bicara,
Tangan bersaksi, kaki berucap,
Mengungkap rahasia yang lama tersimpan.

Tiada hujah, tiada dalih,
Hanya amal yang kini bersuara,
Menggulung kenangan dalam pedih,
Menampakkan dosa yang tersembunyi lama.

Maut menanti, tiada tertunda,
Datang mengetuk tanpa prasangka,
Dunia fana, hanya sekejap saja,
Akhirat kekal, selamanya ada.

Masihkah kau berani terlena,
Melangkah riang tanpa renungan?
Sedang tiap detik dan nafasmu,
Kan ditimbang di hadapan Allah.

Pengingat diri Mas Bojreng

#SilentWitness #DayOfJudgment #NoEscape #TruthRevealed #DeedsSpeak
#poem #poetry #poetsofinstagram #poets #poet #poetrycommunity #catatanmasbojreng #masbojreng 

No comments:

Post a Comment

Titip Hati pada Allah

Sebagian hati kutinggal di sana, di sisi ranjang dan napas renta. Tak terucap kata, hanya diam yang bercerita, tapi ada kewajiban yang ta...